OKI, KRSUMSEL.com – Ayu (32) warga Pedamaran 6 Kecamatan Pedamaran OKi, Sumsel, seorang ibu rumah tangga yang juga punya usaha jual beli tikar purun, telah dihipnotis orang tidak dikenal (OTD), sehingga mengalami kerugian 27 suku emas.
Korban saat diwawancarai wartawan, kediamannya menceritakan kejadian tersebut, wanita paruh baya ini tampak masih bersedih.
Dijelaskannya hal tersebut bermula saat saat itu korbam didatangi dua pria yang berpura-pura menjadi sales untuk menawarkan barang jualannya, Rabu (13/10).
“Saya merasa dihipnotis lalu pingsan, dan ketika bangun baru menyadari bahwa cincin serta kalung yang saya pakai sudah hilang, jumlahnya sekira dua suku,” jelasnya.
Ditambahkannya bukan hanya emas yang dipakainya tetapi emas simpanan yang diletakkan di dalam kasur berjumlah sekitar 25 suku juga dibawa lari oleh pelaku.
Peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 14.30 WIB. Dimana saat itu, dia sedang mencuci lalu dikejutkan dengan keberadaan para pelaku yang sudah ada di dalam rumah.
“Ciri-ciri para pelaku berbadan tinggi dan gempal, lalu memakai topi dan masker. Kemudian mereka seperti ada yang ditawarkan ke saya tetapi tidak tahu apa itu, karena belum sempat dikeluarkan. Setelah itu saya tidak sadar lagi,” ujarnya.
Dikatakannya lagi, prihal kejadian hipnotis itu baru pertama kali terjadi di sekitar daerah mereka. Dirinya menduga, para pelaku melakukan hipnotis melalui pandangan mata.
“Tadi sudah ada pihak Polsek Pedamaran yang datang ke rumah. Harapannya mudah-mudahan pelaku segera tertangkap serta mengembalikan emas-emas yang dicurinya,” ucap Ayu.