Bandarlampung, KRsumsel.com – Institut Teknologi Sumatera (Itera) resmi menerapkan ijazah digital berlapis keamanan pada pelaksanaan wisuda ke-23 Tahun 2025 sebagai langkah kampus tersebut menuju transformasi teknologi di bidang akademik.
“Tentunya kebijakan ini (ijazah digital) sejalan dengan arahan Kementerian Pendidikan serta menjadi langkah kampus menuju transformasi digital di bidang akademik,”kata Rektor Itera Prof Prof. I Nyoman Pugeg Aryantha di Provinsi Lampung, Jumat (14/11).
Ia menyampaikan, pada wisuda tahun ini sebanyak 2.095 lulusan diwisuda dan seluruhnya menerima ijazah dalam format digital yang dilengkapi sistem keamanan berlapis.
“Momentum ini tepat untuk mewujudkan komitmen Itera menjadi kampus terdepan dalam pemanfaatan teknologi digital. Ijazah elektronik ini sudah sesuai kebijakan nasional dan kami pastikan memiliki keamanan yang kuat,”ujarnya.
Baca juga: Hut Sukuran Brimob Polda Sumsel ke- 80 di Warnai Bermacam Atraksi
Dia menjelaskan, ijazah digital ITtera dilengkapi barcode yang terhubung dengan server kampus untuk memvalidasi identitas pemilik ijazah. Selain itu, dokumen juga disertai tanda tangan digital yang memiliki legalitas hukum.
“Jika ada perubahan sekecil apa pun pada PDF, sertifikat digitalnya langsung menjadi tidak valid. Ini pengamanan negara, bukan hanya kampus,”katanya.
Menurutnya, selain mengikuti perkembangan teknologi, penerapan ijazah digital juga menjadi upaya penghematan kertas sekaligus mempermudah proses birokrasi di lingkungan kampus.
“Ini bukan semata inovasi, tetapi amanah pemerintah menuju sistem yang lebih efisien dan ramah lingkungan,”kata dia.
Namun begitu Rektor mengatakan, selama masa transisi, Itera masih menyediakan dokumen fisik, namun ke depan seluruhnya akan beralih ke format digital.
“Di tahun ini kami masih menyediakan ijazah fisik namun ke depan seluruhnya akan beralih ke format digital. Nantinya kalau di dunia kerja ada yang butuh fisik alumni dapat mencetaknya secara mandiri,”kata dia.(net)
