Pangkalpinang, KRsumsel.com – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani meninjau dan memastikan pembangunan pabrik tripleks atau “plywood” sengon dengan nilai investasi Rp500 miliar di Desa Cendil Kecamatan Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur berjalan lancar dan dapat segera beroperasi.
Pembangunan pabrik tripleks itu berdampak ganda termasuk meningkatkan perekonomian masyarakat di daerah itu. “Saya ke sini untuk meninjau di mana masalah-masalah perizinan dan hambatannya, dan syukur Alhamdulillah semuanya selesai,”kata Hidayat Arsani di Desa Cendil Belitung Timur, Rabu (13/8).
Ia mengatakan, berdirinya pabrik plywood dan veneer ini menjadi potensi ekonomi luar biasa di Pulau Belitung. Apalagi, pabrik yang berdiri di atas lahan seluas 20 hektare dengan nilai investasi Rp500 miliar ini, dapat menampung pohon sengon sebagai bahan baku untuk produksi dalam volume besar.
Baca juga: Polres Penajam Temukan 440 Beras Kemasan Tanpa Izin Asal Sulsel
“Semua masalah pembangunan pabrik ini sudah selesai dan saya minta PT Babel Energi untuk segera beroperasi. Tidak ada aparat bermain perizinan, karena ini dibangun untuk rakyat,”ujarnya.
Ia menyatakan, pembangunan pabrik yang bergerak di bidang industri kehutanan, atau plywood atau tripleks oleh PT Babel Energi di Desa Cendil Kecamatan Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur ini ditargetkan beroperasi pada September tahun ini.
“Selamat untuk Belitung Timur sudah punya kawasan industri. Mesin sudah terpasang, Insya Allah September tahun ini saya resmikan pabrik ini yang menjadi satu-satunya di Bangka Belitung. Semoga produksinya bisa memenuhi kebutuhan antar pulau, dan kalau bisa ekspor di masa mendatang,”ujarnya.
Ia mengajak masyarakat untuk menanam sengon, karena sudah ada pabrik penampungnya. “Dengan adanya pabrik ini juga membutuhkan tenaga kerja hampir 200 orang. Tanamlah sengon, dari Pulau Bangka pun bisa dikirim ke sini melalui Pelabuhan Sadai Bangka Selatan,”katanya.(net)