KRSUMSEL.COM, Muba – Polres Muba bersama Perum Bulog menggelar gerakan pangan murah dengan menjual beras murah, dalam rangka Gerakan Pangan Murah (GPM). Untuk mendukung program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Kegiatan tersebut berlangsung pada, Selasa (12/8), bertempat di lapangan apel Mapolres Muba.
Dalam Hal ini, beras SPHP dijual dengan harga Rp 11.800 per kilogram. Setiap kemasan berisi 5 kilogram dengan harga Rp 59.000 per sak, dan total beras yang disalurkan mencapai 6 ton atau 1.200 sak.
Penjualan sendiri dibatasi maksimal dua kemasan (10 kg) per konsumen. Guna memastikan pemerataan dan mencegah praktik jual kembali.
Kapolres Muba AKBP God Parlasro didampingi Wakapolres KOMPOL Iwan Wahyudi dan Pejabat Utama Polres Muba turut hadir langsung memantau jalannya kegiatan. Dari pihak Bulog, hadir Staf Pelaksana Operasional Monda Satria Laga Erson, Sopian, M. Barokah dan sopir distribusi Safar.
Kapolres Muba AKBP God Parlasro Sinaga menyampaikan bahwa, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri bersama Bulog, dalam membantu masyarakat mendapatkan beras berkualitas dengan harga terjangkau.
“Program ini untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan beras di tengah masyarakat. Dengan adanya pasar murah ini, diharapkan dapat meringankan beban warga sekaligus mencegah lonjakan harga di pasaran,” kata God.
Lanjutnya, beras SPHP sendiri merupakan program pemerintah yang disalurkan melalui Bulog, bekerja sama dengan instansi pemerintah dan Polri.
“Bertujuan untuk melindungi konsumen dari gejolak harga pangan. Sekaligus memastikan pasokan tetap aman, ” tutupnya.
Terpantau, kegiatan pasar murah sendiri berjalan lancar, tertib, dan mendapat antusiasme tinggi dari masyarakat.(AS)
