PAGARALAM, KRSUMSEL.COM – Guna Menselaraskan pembangunan kedepan, Pemerintah Kota Pagaralam melalui Badan Perencanaan Daerah (Bappeda), menggelar Musrenbang Tingkat Kota dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Pagaralam tahun 2026.
Musrenbang tersebut, digelar Rabu (23/4) bertempat di Aula SD Negeri 74 Kota Pagaralam, komplek Perkantoran Gunung Gare.
Pada kesempatan pertemuan penyusunan RKPD Kota Pagaralam tahun 2026 dihadiri Waliota Pagaralam, Ludi Oliansyah ST.
Beliau juga berpesan kepada seluruh OPD dilingkup Pemkot Pagar Alam hendaknya mensinergikan program yang benar benar menyentuh masyarakat.
Saya minta, jangan sampai mengabaikan asas manfaat dari perencanaan pembangunan yang kita susun,” katanya.
Masih banyak tugas yang harus dikerjakan. Oleh karena itu, kepada OPD terkait cermati usulan dan tampung aspirasi masyrakat.
Baca juga: Gasak Toko Bangunan, Satu Pelaku Diringkus Polisi di Lampung
Saya minta agar usulan atau aspirasi masyarakat harus diakmodir. Realisasikan aesuai aturan dan perundangan yang berlaku,” katanya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kota Pagaralam Novi Apriadi, mengatakan, bahwa penyusunan rencana pembangunan sudah melewati serangkaian tahapan kegiatan
Mulai dari penyerapan aspirasi masyarakat melalui Musrenbang tingkat kelurahan dan kecamatan, konsultasi publik hingga pembahasan penyusunan RKPD saat ini,” kata dia.
Dia menyebut, penyusunan RKPD Kota Pagaralam juga sejalan dengan 14 program prioritas Walikota Pagaralam Ludi Oliansyah dan Wawako Hj Bertha.
Yang tidak terlepas disenergikan dengan program Provinsi dan Pusat. Yaitu delapan program prioritas Presiden ditahun ini.
“Yang jelas, rencana pembangunan daerah bersasar seluruh bidang kehidupan, baik infrastruktur, pembangunan manusia, menciptakan lapangan kerja dan lainnya,” pungkas Novi Apriadi saat membacakan laporan pembukaan Musrenbang penyusunan RKPD Kota Pagaralam tahun 2026.
Ada 5 prioritas pembangunan Pemkot Pagaralam di tahun 2026, meliputi :
1. Peningkatan kapasitas daya saing sumber daya manusia yang unggul,
2. Penguatan potensi sektor pertanian, pariwisata, UMKM dan Koperasi untuk meningkatkan ekonomi masyarakat,
3. Peningkatan kualitas infrastruktur yang merata untuk meningkatkan pelayanan dasar kepada masyarakat,
4. Peningkatan kualitas hidup, penanggulangan bencana dan trantibumlinmas, dan
5. Peningkatan tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik yang inovatif dan transparan. ( Ca )
