Akselerasi Transformasi Digital, Pemkab OKI Terapkan Tanda Tangan Elektronik

OKI Mandira
Krsumsel.com - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mulai menerapkan penggunaan tanda tangan elektronik (TTE) untuk meningkatkan mutu pelayanan umum melalui electronic-Government (e-Gov). Penggunaan TTE dalam sistem administrasi ini akan membuat proses birokrasi lebih efektif dan mengakselerasi transformasi digital disektor pemerintahan.
Pemkab OKI menjadi bagian dari 15 Kabupaten/ Kota yang melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Pemanfaatan Sertifikat Elektronik bersama Badan Sandi dan Siber Negara (BSSN) di Aula Mayjen TNI (Purn.) dr. Roebiono Kertopati - BSSN, Depok, Jawa Barat, Kamis (21/10/2022).
Kepala BSSN melalui Plt. Sekretaris Utama Y.B Susilo Wibowo, SE, MM mengatakan pesatnya pemanfaatan teknologi termasuk di pemerintahan akan paralel dengan tingkat ancaman keamanan di dunia siber.
“Untuk itu BSSN hadir untuk menjaga keamanan ruang siber di Indonesia, pemanfaatan Sertifikat Elektronik adalah salah satu upaya dalam pengamanan aset informasi berupa dokumen-dokumen resmi pemerintahan dengan sistem kriptografi asimetrik”, jelas dia.
Wibowo menambahkan sebagaimana Pidato Kenegaraan presiden pada HUT RI ke 77 lalu bahwa Indonesia harus Eling dan Waspada terhadap kemajuan TIK, termasuk di dalamnya keamanan informasi.
"Kami mengapresiasi inisiatif dari 16 Kabupaten/ Kota pada hari ini, ini adalah komitmen kita bersama untuk transformasi digital dan aksi adaptif terhadap perkembangan teknologi. Sampai saat ini BSSN melalui BSRE telah bekerja sama dengan 501 instansi, terintegrasi dengan 939 sistem, menerbitkan 206.000 Sertifikat Elektronik, serta mengeluarkan 230 Juta Transaksi Sertifikat Elektronik. Penerapan Sertifikat Elektronik juga berhasil pelakukan penghematan keuangan negara mencapai Rp. 1,5 Triliun setiap tahun", papar dia.
Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kab. OKI Alexsander Bastomi, SP, M.Si mengungkap bahwa Pemkab OKI terus mendukung dan meningkatkan kualitas pengelolaan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di lingkungan Pemkab OKI seperti dukungan Infrastruktur informatika, aplikasi layanan publik, Tata Kelola, hingga SDM SPBE terus dikembangkan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Hari ini sebagai salah satu langkah kita dalam mendukung transformasi digital pemerintahan dan meningkatkan kualitas SPBE di Pemkab OKI. Sertifikat Elektronik ini mengandung unsur Confidentiality (rahasia), Non-Repudiation (nirsangkal), Integrity (utuh), dan Authenticity (absah) sehingga dokumen yang ditandatangani secara elektronik dapat dijamin keasliannya serta ini dapat mengubah kebiasaan menjadi paperless (tanpa kertas)", ujarnya.
Kedepan tambah Alex Sertifikat Elektronik atau yang lebih dikenal dengan Tanda Tangan Elektronik ini akan diterapkan menyeluruh di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir, terlebih jika ekosistem SPBE di Pemkab OKI sudah sangat mendukung penerapan Sertifikat Elektronik ini.
"Kami targetkan semua instansi sampai tingkat Kecamatan dapat memanfaatkan Sertifikat Elektronik ini agar dokumen yang dihasilkan bisa dipastikan keasliannya, namun tentu secara bertahap, seiring kita akan siapkan ekosistem juga payung hukum terkait ini", tandasnya.
Hadir dalam acara tersebut Kepala BSSN serta Penandatangan Perjanjian Kerjasama dari Kabupaten/ Kota yang terdiri dari Kepala Daerah, Sekretaris Daerah, dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika.(Lilis)
BERITA TERKAIT
Kunci Mobil Truk Dirusak dan Tronton Dicuri, Diana Lapor Polisi
DPRD DIY Dukung Ide Gubernur Kucurkan Bansos Seumur Hidup
Nissan Tarik Kembali 520.000 Mobil karena Kesalahan di Mesin
Camat di Kotawaringin Timur Ditemukan Meninggal di Jalan
Giliran Melonguane Sulut Dilanda Gempa Magnitudo 5,0
Layanan Listrik 3 Kecamatan di Natuna Putus Akibat Angin Kencang
Sah Jadi Pasangan Suami Istri, Begini Momen Hari Bahagia Kiky Saputri & Suami
Ibunda Ferry Irawan Ditolak Masuk Rumah Venna Melinda, Ngaku Ingin Beri Kejutan
Bocoran Pelatih Al-Nassr: Cristiano Ronaldo Bakal Balik ke Eropa
AC Milan dan Juventus Kompak Keok, Pecahkan Rekor Terburuk dalam 30 Tahun
Prabowo Ingin Buka Kampus Unhan di Luar Jawa
Hari Ini Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Maluku Utara
Harimau Serang Tim Patroli Hutan FKL Aceh Selatan
203 Ton Pisang di Sulbar Dipasarkan ke Kaltim
Perlu Langkah Sistematis Atasi Kekerasan Seksual Anak
Perlu Langkah Sistematis Atasi Kekerasan Seksual Anak
Jokowi Jawab Soal Kemungkinan Reshuffle Kabinet Rabu Pekan Depan
Pencuri Kambing Warga Ogan Ilir yang Meninggal, Tangkapan Polres Lampung Utara
Gempa Magnitudo 5.6 di Maluku Utara Tidak Berpotensi Tsunami
BKKBN: Resesi Seks Tidak Terjadi karena Keluarga Fokus Prokreasi
BI Gelar Pameran Uang Rupiah Lintas Sejarah