OKI, KRsumsel.com - Suaranya lantang menggema di Lapangan Kantor Bupati OKI menyita perhatian seluruh peserta upacara Hari Pramuka ke-61 tingkat Kabupaten OKI di Kayuagung, Senin, (15/8). Dia adalah Angga Tridinova Pelajar kelas VII SMP Negeri 1 Kayuagung.

Angga mengaku bukan perkara mudah memimpin upacara dihadapan tamu kehormatan dan ratusan peserta lainnya. Anak dari Andi Oktarius salah satu jurnalis di Kabupaten OKI ini berusaha menghilangkan rasa gugup dengan membayangkan saat latihan upacara.

"Grogi juga tadi mau masuk lapangan. Untuk menghilangkan grogi bayangin saja waktu latihan. Dan, itu membantu,” ujarnya.

Melihat perawakan Angga yang mungil, sekilas orang tidak akan percaya bahwa bocah yang bercita cita menjadi dokter ini memiliki suara yang lantang. Angga mengaku berjuang keras melawan keinginannya menyantap gorengan. Padahal, makanan kesukaannya adalah nasi goreng dan terpaksa harus dihindari agar memiliki suara kuat saat menjadi pemimpin upacara.

“Diajarin ibu minum jahe hangat agar suara saya bagus dan tidak serak,” imbuhnya.

Setelah dua tahun ditiadakan karena pandemi Covid-19, pemerintah Kabupaten OKI menggelar Upacara Peringatan Hari Pramuka.

Bertindak sebagai inspektur upacar Wakil Bupati Ogan Komering Ilir, H.M. Dja'far Shodiq.

"Tema utama peringatan Hari Pramuka tahun ini yaitu Mengabdi Tanpa Batas untuk Membangun Ketangguhan Bangsa. Hal ini menunjukan tekad kita dapat berkontribusi maksimal di berbagai bidang", jelas Wakil Shodiq.

Shodiq mengatakan pengabdian yang kita lakukan adalah bagian dari pendidikan di dalam Gerakan Pramuka. Semua bentuk pengabdian yang kita lakukan sejalan dengan kode kehormatan.

"Pramuka Sejati akan selalu siap menolong siapa-pun membutuhkan bantuan, menjaga kedisiplinan, tak lelah berkontribusi serta mencetak prestasi terbaik", tutup dia. (Lilis)