BANYUASIN, KRSUMSEL.com - Ketua TP PKK Kabupaten Banyuasin, dr. Sri Fitriyanti Askolani mendukung penuh Asosiasi Pengusaha Kue dan Kuliner (ASPENKUP) Sumatera Selatan dengan menghadiri Ulang Tahun ASPENKUP ke-1 yang diselenggarakan di Opi Mall Jakabaring, Selasa (15/09/2020).

Dr. Fitri berkeinginan kedepan Pengusaha Lokal Kabupaten Banyuasin juga dapat dikumpulkan dan dibina menjadi satu wadah dalam menghasilkan produk yang inovatif dan kreatif.

Inilah salah satu cara untuk memotivasi UMKM kreatif dalam bersaing di era pandemi sekarang. Sebagai salah satu Pembina Aspenkup Sumsel, beliau menghimbau untuk kreatif dalam menjual hasil olahan yang telah diproduksi.

Untuk di Banyuasin, telah dibina Kartini Mandiri Banyuasin. Kumpulan ini dibentuk untuk membangkitkan UMKM di Banyuasin. Meliputi semua UMKM baik Kuliner, Kue dan jasa. Semua akan dihimpun dalam satu wadah.

“Kumpulan ini tidak terikat dengan Pemerintah Kabupaten Banyuasin. Tapi ini adalah salah satu upaya saya sebagai Ketua TP PKK Kabupaten Banyuasin agar semua UMKM di Banyuasin maju dan lebih kreatif,” jelasnya.

“Kartini Mandiri Banyuasin akan jadi kumpulan berbagi ilmu dalam pengembangan usaha yang dimiliki masing-masing,” tambahnya.

“Nanti kedepan akan dibentuk juga di Kecamatan Kartini Mandiri, agar upaya penguatan UMKM di Banyuasin merata dari Kabupaten sampai Desa,” tutupnya.

Hal ini dipertegas oleh Ketua TP PKK Sumsel, Hj. Febrita Herman Deru. Keinginan Beliau momen Ulang Tahun Aspenkup ini jadi momentum baru kebangkitan UMKM dimasa Pandemi Global ini.

“Sebagai upaya meningkatkan penjualan dimasa pandemi, UMKM harus kreatif dan menggunakan teknologi dengan penjualan Online. Untuk ini, pelaku usaha harus kreatif menyajikan produk usaha di Sosial Media seperti instagram, facebook dan lain-lain,” himbaunya.

Untuk Ketua Aspenkup Sumsel, Bunda Rayya menyatakan kesiapan untuk membantu berbagi ilmu baik dari penyajian, pelatihan dalam upaya peningakatan UMKM di Sumatera Selatan.

“Hari ini satu tahun Aspenkup, target kedepan semua UMKM yang bergerak di usaha Kue dan Kuliner Sumsel dapat mampu meningkatkan penjualan dan melakukan pelatihan-pelatihan demi kemajuan usaha yang telah ada,” katanya.

“Yang belum bergabung dan mempunyai keinginan membuat usaha Kue dan Kuliner dapat kita bantu dalam pembinaan memulai dan menghasilkan,” tutupnya.

Turut hadir Kepala OPD terkait Provinsi Sumsel, Kota Palembang dan Kabupaten Banyuasin, Pelaku UMKM Sumsel. (Yan)