Sembilan Rumah Samping Stasiun Kereta Api Ludes Kebakar

user
adminoke 26 November 2020, 21:47 WIB
untitled

PALEMBANG, KRSUMSEL.com - Kebakaran tepat bersampingan dengan stasiun Kereta Api (PJKA) Kertapati, Kamis (26/11) sekitar pukul 18.00 di Jalan Ki Marogan, Kelurahan Kertapati, Kecamatan Kertapati, Palembang.

Karena kesulitan dalam memadamkan api, pihak pemadam kebakaran (Damkar) akibat banyaknya kerumunan masyarakat yang menyelamatkan diri serta membawa barang berharga dari rumah masing-masing maupun membantu memadamkan api.

Sekitar 9 rumah di RT 02 dan RT 03 dinyatakan hangus dilalap si jago merah ini, namun hingga kini api sudah berhasil di jinakkan. Pihak kepolisian sudah siaga mengamankan situasi dari Polsek Kertapati Palembang.

Berikut Video Kebakaran

Saksi dilokasi Yan (50), mengungkapkan kebakaran terjadi tepat dibelakang rumah dirinya. Ketika saya keluar, terdengar suara warga berteriak kebakaran. "Saya mendengar teriakan ada kebakaran, ketika keluar rupanya rumah dibelakang saya yang terbakar. Lalu saya cepat mematikan kompor kemudian langsung keluar menyelamatkan diri," katanya.

Dibantu warga, saya berusaha membawa barang berharga saja. "Kata warga disini, api berasal dari rumah kosong yang tidak dihuni. Dan langsung membesar menyambar rumah disampingnya," jelasnya.

Terpisah, Yanuar selaku wakil Ketua Pos Seberang Ulu 1 mengatakan bahwa pemadaman sulit dilakukan karena kerumunan masyarakat yang berkumpul

"Untuk saat ini 9 rumah yang terbakar dan kendala yang kita alami di Lapangan karena kerumunan masyarakat karena panik, sehingga mobil petugas sulit masuk ke lokasi kejadian," katanya.

Lanjutnya, untuk memadamkan api pihaknya mengerahkan ada 8 unit mobil Damkar gabungan dari Seberang Ulu 1, Seberang Ulu 2 dan Unit merdeka, "Alhamdulilah sekitar satu jam setengah api berhasil kita padamkan, tidak ada korban jiwa," tutupnya.

Ketua RT 03, Luis Rendi (33) ketika dikonfirmasi mengatakan api berasal dari rumah pak Hadiwanto. Tetapi saat ditanya kepadanya, bahwa dia tidak menyalakan kompor. "Dari keterangan pak Hadiwanto dirumahnya tidak menyalakan kompor, karena itu diduga api berasal dari korsleting listrik," katanya.

Sambungnya, ada seorang warga yang terjatuh saat membantu memadamkan api bernama Rian tetapi sudah dilarikan kerumah sakit. "Kalau korban jiwa akibat kebakaran tidak ada, hanya salah satu warga yang terjatuh akibat membantu memadamkan api," tutupnya.

Api berhasil dijinakkan sekitar pukul 19.15 WIB oleh 6 unit mobil PBK, 2 unit water tank PT Mas dan PT Kalong, serta bantuan dua kapal Kj 03 dan 05 dari PT BA.

Sementara, Kapolsek Kertapati, Iptu Irwan Sidik ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kebakaran. "Anggota sudah dilapangan, dan masih dalam pengumpulan data. Untuk sementara diduga penyebab korsleting listrik dan tidak ada korban jiwa. (****)

Kredit

Bagikan