Baksos Timor Er Sriwijaya OKI, Ibu 4 Anak Tinggal di Gubuk Tak Layak Huni

20210926_151803
OKI, KRSUMSEL.com - Komunitas Mobil Timor Er Sriwijaya chapter OKI kembali terketuk hatinya untuk memberikan bantuan sosial kepada Nurhayati (31) seorang warga di Kecamatan Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) yang tuma wisma bersama keempat anaknya yang masih kecil.
Ketua Timor Er Sriwijaya Chapter OKI Ata Idham Syarief didampingi Sekretaris Sigit, menyampaikan jika target baksos ketiga ini merupakan wanita Tuna wisma yang memiliki empat anak diduga ditinggal oleh suaminya sehingga harus tinggal di gubuk belakang Bulog OKI, untuk dijadikan tempat tinggal bersama keempat anaknya yang masih kecil.
"Awalnya kami mendapat informasi dari salah satu member kami, lalu kami melalukan pengecekan dan ternyata benar, lalu kami melalukan rapat bersama seluruh member guna mengumpulkan santunan baik berupa baju untuk anak - anak serta sembako dan sejumlah dana yang semuanya bersumber dari member Timor Er Sriwijaya OKI serta sebagian dana kas untuk memberikan santunan kepada Nurhayati (31) dengan empat orang anaknya yang masih kecil," ungkap Sigit Minggu (26/9/2021).
Sementara itu, Wakil Ketua I Iwan Chumaimi didampingi Wakil Ketua II Ferizal Aziz, melalui Bidang Bakti Sosial Lukman, menyampaikan, ini merupakan baksos ketiga Timor Er Sriwijaya OKI di Tahun 2021 ini.
"Alhamdulillah semua member kompak untuk berbagi rezeki sehingga baksos ini dapat terlaksana," jelas Lukman.
Masih menurutnya, dalam kesempatan ini juga Timor Er Sriwijaya OKI mengetuk hati para donatur yang bersedia untuk membagikan rezekinya, atau meminta kami untuk menyampaikan kepada anak yatim dan keluarga yang tidak mampu baik binaan kami maupun yang diluar itu, kami selalu siap untuk menyampaikan amanah tersebut, sehingga dapat kami serahkan kepada mereka yang tidak mampu dan anak yatim yang telah kami bantu.
"Ya, selama ini kami selalu mengecek kembali apa yang telah dilaporkan member kami, jika memang layak maka akan kami data untuk menerima santunan ini," ujar Lukman.
Nurhayati saat wawancarai wartawan mengatakan jika sebelumnya ia bersama keempat anaknya saat bersama suaminya tinggal di bedeng, namun sejak suaminya pergi tanpa kabar dan berita, dirinya tidak memiliki uang untuk membayar bedeng sehingga dirinya membuat gubuk ini. (dadang)
BERITA TERKAIT
Gempa Magnitudo 5,2 di Banten Dirasakan Hingga Kota Sukabumi
Perawat D Berharap Keluarga Korban Mau Berdamai
TNI & Tentara Malaysia Berolahraga Bersama di Perbatasan Wilayah
Hari Pertama, AKP Ricky: Tidak Memakai Helm Mendominasi Pelanggaran
Gisella Anastasia Asyik Lari Pagi Tanpa Ditemani Rino Soedarjo, Sudah Putus?
Aurel Hermansyah Izinkan Ameena Jalani Tradisi Pukul Lele Bersama Krisdayanti & Raul
Liga Inggris: Mau Beli MU, Sir Jim Ratcliffe Minta Diskon
Mantap! Brasil dan Uruguay Bakal Meriahkan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia
Operasi Keselamatan Musi di Muba Dimulai
Perumda BS dan PT PAL Teken MOU, Mudahkan Petani Akses Pupuk dan Produk Pertanian
2 Anggota Polri di Gorontalo Dipecat
Keluarga Korban Penembakan Serahkan BB ke Polres Malinau
Ibu Negara Ajak Pengawal Santap Bersama Usai Diguyur Hujan
Homestay Desa Wisata Aceh Raih Penghargaan ASEAN Tourism 2023
Inggris Rencanakan Perluas Kerjasama Pelatihan Bahasa di Bali
Jaguar Land Rover Tarik Kendaraan karena Masalah Oli Mesin
Walikota Perintahkan SD-SMP di Surabaya Terima 5 Persen Siswa Miskin
Pagi Tadi, Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Banten
Daniel Mananta Merasa Awet Muda Semenjak Rutin Olahraga Lari
Nunung Pilih Operasi Kanker Payudara di Indonesia: RS di Sini Canggih-Canggih
Bos Ducati Sebut Jorge Lorenzo Sosok Pembalap Paling Sulit Diatur