Warga WM Dimangsa Buaya Saat Menjala Ikan

IMG-20220516-WA0031
OKI, KRSUMSEL.com - Marimin (47) warga Blok 2 Jalur 33 Nomor 1 Pratama Wahyu Mandira Kecamatan Sungai Menang Ogan Komering Ilir (OKI) Provinsi Sumatera Selatan, Senin (16/5) siang diterkam buaya.
Pria tersebut diterkam buaya saat mencari ikan dengan cara dijala.
Akibat kejadian itu hingga kini Marimin hilang sejak diseret buaya di kanal depan Jalur 41 – 42 Wahyu Mandira Sungai Menang.
Camat Sungai Menang, Syawal Harahap, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa naas dialami warganya itu. Menurut dia, lokasi tempat kejadian bisa dikatakan memang habitatnya buaya.
“Kejadiannya sekira pukul 12.00 WIB. Saat itu, korban Marimin ini berdua dengan temannya menjala ikan di kanal. Lalu jala yang ditebarkan korban tersangkut,” jelas Syawal saat dikonfirmasi melalui seluler.
Korban ini lalu turun ke air dengan maksud ingin melepaskan sangkutan dari jalanya. Tak disangka saat korban berada di air, ada buaya menyeretnya ke dasar kanal hingga hilang sampai saat ini.
“Kejadian korban diseret buaya, disaksikan oleh teman sejawatnya yang ikut menjala ikan. Kemudian teman korban memberitahu warga lainnya agar turut mencari korban yang hilang diseret buaya,” terang Syawal.
Lokasi tempat kejadian bisa dikatakan memang habitatnya buaya, lanjut Syawal, baik pemerintah desa setempat maupun kita pihak kecamatan sebenarnya sudah sering mengimbau agar para warga berhati – hati.
“Sudah diimbau oleh pihak desa dan juga kita dari pemerintah kecamatan, agar para warga berhati-hati jika berada di kanal dan jangan turun ke air. Sebab jika kita berada di perahu atau lainnya, buaya tidak akan mengganggu,” tandas Syawal.
Menurut Syawal, pihaknya kedepan akan berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel agar kalau bisa, buaya – buaya yang ada disana bisa ditangkapi sehingga jumlahnya berkurang agar tidak membahayakan masyarakat.
Senada, Kapolsek Sungai Menang IPTU Zulkarnain saat dikonfirmasi melalui seluler juga membernarkan adanya kejadian seorang warga yang diseret buaya ke dalam kanal hingga hilang sampai saat ini.
“Ya benar, saat ini korban masih dalam proses pencarian. Mari kita berdoa saja, semoga bisa cepat ditemukan,” pungkas Zulkarnain singkat. (Atta)
BERITA TERKAIT
2 Negara Bagian Nigeria Kurangi Hari Kerja karena BBM Naik
PDIP Surabaya Siap Bertarung Pemilu Terbuka atau Tertutup
Satres Narkoba Polrestabes Palembang Musnahkan Sabu Hasil Sitaan
Diduga Istri Sekda OI Tidak Mengajar Tapi Masih Terima Sertifikasi
KPK Duga Ada Aliran Dana dari Eks Bupati PPU ke Musda Demokrat
Pj Sekda Lepas Anggota Korps Musik Satpol-PP Muba
Kejagung Sita Tanah Milik Menteri Kominfo Nonaktif 11,7 Hektare
Bawa Narkoba, Warga Betung Diringkus Unit Reskrim Polsek Lais
Legalitas PT MPC Dinyatakan Lengkap dan Diperbolehkan Beroperasi, Ini Penjelasannya !
Hamil Anak Kedua, Aurel Hermansyah Lebih Gampang Capek
Rebecca Klopper Mohon Doa, Akhirnya Angkat Bicara Soal Kasus Video Syur 47 Detik
Bikin Bangga! Kontingen Indonesia Kunci Juara Umum ASEAN Para Games 2023
Resmi Umumkan Gabung Inter Miami, Lionel Messi: Eropa Hanya Barcelona
Vespa New GTS Diluncurkan Seharga Rp163 Juta
PT Pelindo Terima Info Mantan Pekerja Kontrak Terlibat Penjualan Senpi
Ketua Pusat Ingatkan Anggota PWI Harus Mengundurkan diri jika Nyaleg
3 Komisioner Bawaslu Prabumulih Divonis Penjara 4 Tahun
Mahasiswa di Kota Palembang Jadi Korban Jambret
Percepat Penyusunan Arsitektur SPBE, Dinkominfo Muba Gelar Sosialisasi
Seruni Bahar Sebut Mantan Suaminya Tak Beri Nafkah Anak Sejak Bercerai
Keliling Bali Pakai Motor Bareng Istri, Sahrul Gunawan Merasa Jadi Turis