Krsumsel.com - AS Roma takluk 0-1 pada lanjutan pertandingan Liga Italia 2022/2023 tersebut.

Gol tunggal kemenangan Napoli baru datang pada menit ke-80. Gol tersebut dicetak oleh Victor Osimhen yang membuat Roma terkapar di kandangnya sendiri.

Menurut Mourinho, Giallorossi tidak pantas menelan kekalahan pada pertandingan tersebut. Sang pelatih menyebut timnya punya banyak peluang membobol gawang Napoli, tapi sayangnya tidak berujung gol.

"Kami butuh lebih mematikan di sepertiga lapangan terakhir, karena peluang mencetak gol dan tembakan tepat sasaran masuk ke statistik, tetapi saya melihatnya lebih seperti peluang," ujar Jose Mourinho.

"Jika Osimhen mengarahkan tembakan ke tribune, itu tidak akan menjadi statistik," kata Jose Mourinho setelah pertandingan, seperti dikutip dari Football Italia.

 
Ucapkan Selamat, tapi...
Mourinho mengucapkan selamat kepada Napoli. Namun, ucapan tersebut disertai dengan sindiran pedas.

“Performa tim saya sebenarnya cukup untuk tidak kalah dalam pertandingan. Saya ingin menang, tetapi dengan cara yang sama mereka menang, yang berupa beberapa tendangan ke gawang dan satu gol untuk memastikan kemenangan," kata Mourinho.

"Saya ucapkan selamat kepada Napoli, meskipun saya rasa mereka tidak layak menang. Saya juga mengucapkan selamat kepada pemain saya karena tidak pantas kalah," tutur pelatih berkebangsaan Portugal itu.

"Saya rasa Massimiliano Irrati pria yang baik, wasit yang bagus. Dia tidak tampil bagus malam ini, tapi itulah hidup," imbuh Mourinho.

Berderet Keluhan
Mourinho lagi-lagi mengulang keluhan kekurangan opsi pemain untuk merotasi skuad. Dia menyebut Roma tidak punya kekuatan kedalaman skuad dan sumber daya yang terbatas.

Tidak cukup mengeluh, Mourinho juga menyindir pemain Napoli asal Meksiko, Hirving "Chuky" Lozano.

"Kami menurunkan tekanan di babak kedua karena kami kelelahan. Leonardo Spinazzola didapuk untuk melawan orang itu, pemain yang selalu diving. Siapa namanya? Yang selalu menjatuhkan dirinya ke tanah... Lozano! Itu dia!" tukas Mourinho.

Beralasan Kelelahan
Pasukan Jose Mourinho keluar sebagai pemenang dengan dua gol tanpa balas. (Alfredo Falcone/LaPresse via AP)
Mourinho juga beralasan kekalahan timnya lebih karena pemainnnya kelelahan. Padahal, sepanjang laga mereka lebih menguasai pertandingan.

“Kami menurun, Napoli lebih banyak menguasai bola dan itu terjadi saat mereka mengambil kendali lebih banyak setelah 65-70 menit. Itu murni kelelahan," kata Mourinho.

"Jika tidak, kami mengendalikan mereka dengan sangat baik, bermain bagus mengingat potensi kami dan skuad yang kami miliki, yang memiliki empat anak dari tim junior di bangku cadangan," imbuhnya.(*)

SUMBER