Dukung Digitalisasi Pengelolaan SDM di Masa Pandemi COVID-19, Gadjian dan Hadirr Jalin Kerjasama dengan PHRD Jawa Tengah

Gadjian Hadirr Client Fentura Windows
Semarang, KR Sumsel - PT Fatiha Sakti yang merupakan perusahaan rintisan penyedia aplikasi penggajian Gadjian dan aplikasi absensi karyawan online Hadirr mengumumkan ekspansi ke Provinsi Jawa Tengah dengan menghadirkan kantor perwakilan penjualan di kota Semarang sekaligus menjalin kerjasama dengan Perhimpunan HRD (PHRD) Jawa Tengah. Ekspansi ini ditujukan agar aplikasi Gadjian dan Hadirr dapat melayani kebutuhan digitalisasi pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan operasional perusahaan-perusahaan di kawasan Jawa Tengah dengan lebih baik, khususnya di masa pandemi virus corona saat ini.
Provinsi Jawa Tengah saat ini merupakan salah satu wilayah dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak di Indonesia. Data dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah pada Juli 2020 mencatat lebih dari 300 kasus COVID-19 terpapar dari klaster industri bisnis. Data yang mengkhawatirkan ini menuntut para pelaku bisnis di Jawa Tengah untuk menata ulang proses bisnis yang selama ini berjalan secara tradisional dan beradaptasi dengan masa new normal, salah satunya dengan cara mengadopsi solusi teknologi berbasis awan (cloud) yang dapat diakses dari berbagai lokasi dan memudahkan kolaborasi antar karyawan.
Di masa pandemi ini, aplikasi Hadirr yang selama ini dikenal sebagai aplikasi absensi dan reimbursement berbasis awan telah memudahkan banyak perusahaan mengelola produktivitas karyawan serta membantu pengelolaan karyawan yang bekerja di rumah (work from home). Aplikasi Hadirr terintegrasi dengan aplikasi Gadjian, yang memungkinkan perusahaan untuk melakukan proses penggajian secara online di masa pandemi ini.
“Selain lebih higienis karena meminimalisir kontak dengan orang lain (contactless), penggunaan aplikasi Hadirr dan Gadjian juga membantu perusahaan untuk berhemat di masa krisis ini karena harganya ekonomis,” ujar Afia Fitriati, Co-founder dan Group Chief Executive Officer (CEO) PT. Fatiha Sakti.
Kerja sama antara aplikasi Gadjian dan Hadirr dengan PHRD diharapkan dapat meningkatkan percepatan digitalisasi perusahaan-perusahaan di kawasan Jawa Tengah. Ketua Umum PHRD Jawa Tengah Agung Budiono Tri Harjanto mengatakan, “Harapan kami dengan adanya kerjasama ini dapat saling memberi manfaat. Kami sangat membutuhkan adanya kerjasama korporasi, konsultan dengan produk sistem informasi yang mendukung perkembangan era 4.0, untuk mau bersama-sama mengembangkan SDM Jawa Tengah menjadi lebih bermutu, efektif dan efisien.”
Tentang Hadirr:
Hadirr adalah aplikasi berbasis web dan mobile yang membantu perusahaan memonitor kehadiran (presensi maupun absensi) karyawan di mana saja dan kapan saja. Hadirr menggunakan teknologi pengenalan wajah (face recognition) dan geofencing, sehingga memudahkan pengelolaan karyawan work from home dan telah digunakan di berbagai perusahaan swasta, BUMN maupun instansi pemerintahan. Informasi lengkap mengenai aplikasi Hadirr dapat diakses di situs https://hadirr.com
Tentang Gadjian:
Gadjian adalah aplikasi pengelolaan Sumber Daya Manusia dan penggajian terbaik yang berbasis awan (cloud) bagi perusahaan berkembang dan lean enterprises di Indonesia. Tugas-tugas administrasi SDM yang rutin dan merepotkan -- seperti menghitung penggajian, PPh 21, iuran BPJS Karyawan, dan distribusi gaji -- yang biasanya memusingkan kini menjadi hal yang sederhana dan mudah dilakukan dengan Gadjian. Gadjian diluncurkan pada 23 Mei 2016 dan saat ini sudah terintegrasi dengan beberapa aplikasi terkait, termasuk aplikasi absensi Hadirr. Informasi terkait Gadjian bisa ditelusuri di https://www.gadjian.com
Tentang PHRD Jawa Tengah:
Perhimpunan HRD Jawa Tengah adalah organisasi yang fokus pada pengembangan dan peningkatan Kompetensi SDM di Jawa Tengah, beranggotakan para pimpinan personalia dari berbagai perusahaan, pelaku, pemerhati dan praktisi Sumber Daya Manusia di Jawa Tengah. PHRD berdiri sejak 5 Mei 2003 dengan komitmen bersama antara anggota dan para Stakeholder untuk meningkatkan Kompetensi dan Pengembangan SDM dengan dilandaskan kesadaran berorganisasi. Komitmen untuk melakukan sertifikasi profesi, membantu pemerintah untuk mengurangi pengangguran dengan penyelenggaraan job fair serta pendampingan bagi calon tenaga kerja untuk mendapatkan pekerjaan yang layak juga tetap dan dijalankan secara berkesinambungan.
BERITA TERKAIT
Kasus COVID Terus Menurun, China Yakin Pandemi Segera Berakhir
Presiden Jokowi Panggil Dirut Bulog Bahas Kenaikan Harga Beras
Pertamina Lubricants Hadirkan Program Hadiah Nonton MotoGP Mandalika
TP-PKK Muba Adakan Arisan Rutin
Umat Jangan Terprovokasi Kejadian Pembakaran Al Qur'an
Penanganan Kasus Balita Disekap Diproses Sesuai Hukum
Kemenkumham Sumsel Evaluasi 49 Desa Sadar Hukum di Lahat
Polda Metro Jaya Kembali Temukan Korban Penipuan Komplotan Wowon
Puluhan Ibu jadi Korban Penipuan Arisan Daring di Palembang
Lewati Tahap Pertama, 88 Calon Petugas Haji 2023 Lanjut Tes Tahap Kedua
2 Anggota Polisi di NTT Diberhentikan Tidak Dengan Hormat
Pemulung Masuk Rumah Diamuk Massa
Bea Cukai Jateng-DIY Musnahkan 9,7 Juta Rokok Ilegal Senilai 11,1 Milyar
Selamat! Lulus S3, Arzeti Bilbina Kini Bergelar Doktor
Kuasa Hukum Tegaskan Ryszard Bleszynski Adik Kandung Tamara Bleszynski
Witan Egy Sepaket Mudik ke Indonesia, Demi Jam Terbang ketimbang Buang Waktu di Eropa
Amarah Memuncak, Alasan Joao Cancelo Tinggalkan Man City
Jenis Kelaminnya Dipertanyakan Nikita Mirzani, Bunda Corla Buka Suara Soal Gender
Sudah Menghafal Ijab Kabul Setahun Lamanya, Maell Lee Resmi Akhiri Masa Dudanya
Sebagai Pengganti Milan Skriniar, Inter Milan Bidik Bek MU
Ducati Lebih Tertarik Rekrut Pembalap Titisan Marc Marquez