Pontianak, KRsumsel.com - PLN UP3 Sanggau Kalimantan Barat melakukan pemulihan listrik di daerah konsumen yang terkena dampak bencana banjir.

"Saat ini petugas PLN masih berupaya melakukan penormalan pada daerah-daerah yang banjirnya sudah surut," ujar Manager PLN Unit Pelayanan Pelanggan (UP3) Sanggau, Gurit Bagaskoro sata dihubungi di Sanggau, Minggu.

Ia menjelaskan bahwa gardu distribusi listrik yang masih padam sebanyak 68 unit dan yang sudah normal 102 gardu. Saat ini unit kerja PLN UP3 Sanggau yang terdampak yakni ULP Nanga Pinoh, ULP Sintang, ULP Sekadau dan ULP Sanggau.

"Kalau dilihat dari sisi pelanggan terdampak yang masih padam 16.614 pelanggan dan sudah normal 9.818 pelanggan," kata dia.

Menurutnya, PLN telah menyiagakan tim pemulihan bencana banjir di daerah hulu Kalbar yang siap sedia memulihkan dampak bencana banjir Kalbar.

"Yang sangat penting dan paling utama adalah keselamatan pelanggan dan instalasi PLN. Oleh karenanya kami mengimbau saat banjir telah surut nanti pelanggan dapat memastikan bahwa stop kontak, saklar dan peralatan listrik lainnya dipastikan sudah dikeringkan lebih dahulu dan mematikan MCB sebelum menyalakan listrik di rumahnya masing-masing," kata dia.

PLN juga telah menyiapkan perahu karet yang akan digunakan untuk melakukan inspeksi dan penormalan gardu. Terkait tantangan sebenarnya adalah banjirnya itu sendiri. Jika segera surut segera akan dilakukan penormalan dan dibutuhkan kerja sama dari pelanggan atau masyarakat dan semua pihak agar dapat memastikan instalasi di rumahnya masing - masing kering dan aman dari alirani listrik.(Anjas)