Pemkot Surabaya Dorong Pembentukan Kelompok Wanita Tanidi Kampung

Screenshot_2021-11-29-09-21-36-29_40deb401b9ffe8e1df2f1cc5ba480b12
Surabaya, KRsumsel.com - Pemerintah Kota Surabaya mendorong pembentukan kelompok wanita tani di perkampungan Kota Pahlawan, Jawa Timur, sebagai bentuk kepedulian menjaga lingkungan sekitar.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya Suharto Wardoyo di Surabaya, Senin, mengatakan, saat ini sudah ada beberapa kelompok wanita tani (KWT) yang terbentuk di Surabaya.
"Mereka (KWT) yang menggagas pekarangan pangan lestari," kata Suharto.
Suharto mencontohkan, salah satu KWT di Surabaya yang berhasil meraih penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yakni KWT Dorang Cinta di RT 10 RW 03 Jalan Ikan Dorang Baru 1, Kelurahan Perak Barat, Kecamatan Krembangan, Surabaya.
"Beberapa hari lalu, saya berkunjung ke kampung itu saat panen sayur hidroponik. Memang di kampung itu banyak budidaya sayur dengan hidroponik," ujarnya.
Selain kampung tersebut, ada sembilan kampung lainnya yang juga mendapatkan penghargaan Proklim KLHK yakni yakni RW 3 Kelurahan/Kecamatan Jambangan, RW 6 Kelurahan/Kecamatan Sambikerep, RW 6 Kelurahan Menur Pumpungan, Kecamatan Sukolilo.
RW 1, RW 2, RW 4 dan RW 5 Kelurahan/Kecamatan Jambangan, RW 1 Kelurahan Banjar Sugihan, Kecamatan Tandes dan RW 2 Kelurahan Bringin, Kecamatan Sambikerep.
"Kami terus melakukan pembinaan pelestarian ekosistem lingkungan secara makro. Sedangkan untuk pembinaan kampung ada di DKPP (Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian)," ujarnya.
Ia berharap 10 kampung peraih penghargaan proklim tersebut menjadi percontohan bagi kampung lainnya di Kota Surabaya. Menurutnya, saat ini sudah banyak yang juga studi banding ke kampung-kampung tersebut.
Suharto menjelaskan, pekarangan pangan lestasi semacam ini merupakan sinergi antara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Pemkot Surabaya, dan partisipasi aktif dari masyarakat dalam mengembangkan ekosistem lingkungan sekitarnya.
"Kami akan terus mendorong terciptanya kampung-kampung semacam ini," katanya.(Anjas)
BERITA TERKAIT
DJ Ully Frank Hobby Memasak dan Usaha
Dituding Melakukan Penipuan, Anggota DPRD Provinsi Sumsel Lapor Balik
Keji!! Pria di Tungkal Jaya ini Aniaya Ibu Kandungnya
Lapas Banyuasin panen Ikan Lele
Polisi Jerat 4 ABK Asal Sulawesi Pasal Penyelundupan Manusia
Kapolres Muba dan Anggota Cek Kesehatan Berkala
Polda Jateng Tangkap Kasetpres Gadungan
Polri Bentuk Tim Pencari Fakta Kasus Kecelakaan Mahasiswa UI
Meski Sibuk, Nagita Slavina Masih Sempatkan Masak Buat Raffi Ahmad
Satresnarkoba Polrestabes Palembang Gagalkan Pengiriman Ganja 30 kg
Diisukan Pacaran Dengan Gading Marten, Luna Maya Blak-Blakan
Cerita Marc Marquez, Setelah Menang Balapan MotoGP Justru Menangis karena Kesakitan
Egy Maulana Vikri Resmi Gabung Dewa United di Putaran Kedua BRI Liga 1
Kapolres OI Sampaikan Ungkapan Belasungkawa
Kapolres OI Sampaikan Ungkapan Belasungkawa
6 WNA India Terdampar di Rote Ditempatkan di Rudenim
Pimpin Apel Karhutbunlah, Ini Pesan Pj Bupati Muba
Jenazah TNI Korban Jembatan Putus Ditemukan 12 Km dari TKP
Lima Instruktur AHM Safety Riding Park Siap Bersaing di Thailand
Kunci Mobil Truk Dirusak dan Tronton Dicuri, Diana Lapor Polisi
DPRD DIY Dukung Ide Gubernur Kucurkan Bansos Seumur Hidup