Stafsus Presiden: Kepuasan Publik Picu Pemerintah Kerja Lebih Giat

Screenshot_2021-12-06-07-27-27-14_40deb401b9ffe8e1df2f1cc5ba480b12
Jakarta, KRsumsel.com - Staf Khusus Presiden Aminuddin Maruf mengatakan hasil survey lembaga Indikator Politik yang menyebutkan terjadi peningkatan kepuasan publik atas kinerja pemerintah akan memicu pemerintah untuk bekerja lebih giat.
"Tentu kita mengapresiasi hasil tersebut. Namun, hal itu tidak membuat kita puas, justru memicu agar kami bekerja dengan keras agar bisa berbuat lebih banyak lagi untuk masyarakat," kata Amin dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Amin mengatakan generasi "baby boomers" (masyarakat berusia 57 tahun ke atas) menunjukkan kepuasan atas kinerja pemerintah. Begitu juga dengan responden generasi milenial (usia 20-40 tahun) yang lebih dari 60 persen menunjukkan kepuasan atas kinerja pemerintah.
"Kepuasan dari generasi milenial menjadi gambaran program-program yang dilakukan pemerintah disambut baik oleh mereka. Ini patut kita syukuri dan tingkatkan," katanya.
Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ini juga bersyukur dengan respon positif masyarakat terhadap upaya pemerintah dalam mengatasi pandemi COVID-19, dengan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"Pandemi COVID-19 tentu saja berat bagi semua pihak, kesabaran semua pihak diuji, agar kita bisa melewati semua ujian ini bersama-sama, pemerintah dan masyarakat, tidak bisa pemerintah sendirian," ujarnya.
Dia berharap ancaman gelombang ketiga pandemi COVID-19 dengan mulai merebaknya varian Omicron tidak membuat semua pihak panik, tapi tetap menjaga kewaspadaan dan memperketat protokol kesehatan.
"Dengan bersatunya pemerintah dan masyarakat dalam menghadapi ancaman gelombang ketiga ini, saya Insya Allah yakin kita bisa melewatinya. Saya berharap generasi 'millenials' menjadi garda terdapat dalam taat protokol kesehatan, agar kita semua bisa selamat melewati fase ini," katanya.
Indikator Politik Indonesia pada Minggu mengungkapkan tingkat kepuasan publik (approval rating) terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) mencapai 72 persen atau tertinggi selama pandemi COVID-19.
"Tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi meningkat tajam dari 59 persen pada Agustus 2021 menjadi 72 persen di November 2021," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi menjelaskan hasil surveinya.
Kenaikan kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi tersebut pertama kalinya terjadi. Sebab, sejak pandemi atau selama dua tahun berturut-turut kepuasan publik terhadap kinerja Presiden selalu mengalami penurunan.
Survei Indikator Politik Indonesia dilaksanakan pada 2 hingga 6 November 2021 dengan melibatkan 2.020 responden yang meliputi sampel basis 1.220 dan 'oversample' 800 yang telah memiliki hak pilih serta menggunakan metode "multistage random sampling".
Rata-rata simpangan ("margin of error") hasil penelitian tersebut sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.(Anjas)
BERITA TERKAIT
Kasus COVID Terus Menurun, China Yakin Pandemi Segera Berakhir
Presiden Jokowi Panggil Dirut Bulog Bahas Kenaikan Harga Beras
Pertamina Lubricants Hadirkan Program Hadiah Nonton MotoGP Mandalika
TP-PKK Muba Adakan Arisan Rutin
Umat Jangan Terprovokasi Kejadian Pembakaran Al Qur'an
Penanganan Kasus Balita Disekap Diproses Sesuai Hukum
Kemenkumham Sumsel Evaluasi 49 Desa Sadar Hukum di Lahat
Polda Metro Jaya Kembali Temukan Korban Penipuan Komplotan Wowon
Puluhan Ibu jadi Korban Penipuan Arisan Daring di Palembang
Lewati Tahap Pertama, 88 Calon Petugas Haji 2023 Lanjut Tes Tahap Kedua
2 Anggota Polisi di NTT Diberhentikan Tidak Dengan Hormat
Pemulung Masuk Rumah Diamuk Massa
Bea Cukai Jateng-DIY Musnahkan 9,7 Juta Rokok Ilegal Senilai 11,1 Milyar
Selamat! Lulus S3, Arzeti Bilbina Kini Bergelar Doktor
Kuasa Hukum Tegaskan Ryszard Bleszynski Adik Kandung Tamara Bleszynski
Witan Egy Sepaket Mudik ke Indonesia, Demi Jam Terbang ketimbang Buang Waktu di Eropa
Amarah Memuncak, Alasan Joao Cancelo Tinggalkan Man City
Jenis Kelaminnya Dipertanyakan Nikita Mirzani, Bunda Corla Buka Suara Soal Gender
Sudah Menghafal Ijab Kabul Setahun Lamanya, Maell Lee Resmi Akhiri Masa Dudanya
Sebagai Pengganti Milan Skriniar, Inter Milan Bidik Bek MU
Ducati Lebih Tertarik Rekrut Pembalap Titisan Marc Marquez