Partisipasi Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Dalam Pelayanan Gizi 1000 Hari Pertama

Kabar TNI
Krsumsel.com - Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ mengikuti kegiatan penerapan pelayanan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) kepada masyarakat Papua di Desa Kogome, Distrik Karubaga, Kabupaten Tolikara, Papua Pegunungan Tengah, Kamis (8/9/2022).
Penerapan pelayanan gizi 1000 Hari Pertama Kehidupan yang sudah berjalan di Kabupaten Tolikara merupakan program dari Bapak Bupati Tolikara yaitu Bapak Usman Wanimbo, S.E.,M.Si dengan mengambil peran Meningkatkan Gizi Ibu Hamil dan Anak.
Oleh karena itu, Komandan Pos Karubaga Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Kapten Inf Yulian Timur bersama Asisten II Bapak Yusak Totok Krido, SKM melaksanakan kunjungan ke Pos Gizi yang berada di Distrik Karubaga.
Dalam kunjungan tersebut Bapak Asisten II mengungkapkan selain mensukseskan program Bapak Bupati, telah dilakukan penerapan gizi yang rutin dari ibu hamil Trimester Pertama, Kedua dan Ketiga hingga bayi mencapai usia 2 tahun.
“Bila kita rutin memberikan bantuan makanan yang bergizi untuk mereka maka berapa banyak kita dapat menyelamatkan kehidupan ke depan, mencerdaskan generasi Papua dikemudian hari hal itu sangat sederhana,” ujarnya.
“Saya berharapkan dari anggota TNI dapat ikut serta mengambil peran penting ini membantu dalam bidang kesehatan baik pelayanan secara rutin bahkan mendorong, mengajak dan menjemput ibu dan anaknya untuk datang ke Pos Gizi demi mengurangi kasus-kasus stunting dikemudian hari. Karena kurangnya tenaga kesehatan dan tidak rutinnya ibu hamil dan anaknya datang ke Pos Gizi disebabkan faktor lokasi tempat tinggalnya yang jauh, saya meminta partisipasi nya dari Satgas TNI di Karubaga,” imbuhnya.
Sementara itu, Komandan Pos Karubaga Satgas Pamtas Yonif Raider 142/KJ Kapten Inf Yulian Timur mengungkapkan akan bersedia membantu untuk mendukung kegiatan tersebut. “Kami akan membantu, terlebih lagi saat ini personel kami telah memiliki kualifikasi pelayanan kesehatan untuk dapat memberikan pelayanan yang maksimal di Pos Gizi ini,” ujarnya.
“Saya mengharapkan kasus gizi buruk yang ada di Kabupaten Tolikara dapat berkurang demi menciptakan generasi yang produktif, cerdas dan berkualitas dengan harapan membuat tanah Papua melahirkan sumber daya manusia unggul dan kompetitif di kemudian hari,” tutup Kapten Inf Yulian Timur.(****)
BERITA TERKAIT
Prabowo Ingin Buka Kampus Unhan di Luar Jawa
Hari Ini Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Maluku UtaraĀ
Harimau Serang Tim Patroli Hutan FKL Aceh Selatan
203 Ton Pisang di Sulbar Dipasarkan ke Kaltim
Perlu Langkah Sistematis Atasi Kekerasan Seksual Anak
Perlu Langkah Sistematis Atasi Kekerasan Seksual Anak
Jokowi Jawab Soal Kemungkinan Reshuffle Kabinet Rabu Pekan Depan
Pencuri Kambing Warga Ogan Ilir yang Meninggal, Tangkapan Polres Lampung Utara
Gempa Magnitudo 5.6 di Maluku Utara Tidak Berpotensi Tsunami
BKKBN: Resesi Seks Tidak Terjadi karena Keluarga Fokus Prokreasi
BI Gelar Pameran Uang Rupiah Lintas Sejarah
Jokowi Bebaskan Kaesang Terjun ke Dunia Politik
Tak Terpasang Plang, Rehab Kantor Bupati Banyuasin Dipertanyakan
DJ Mareta Frank Buat Petcah Suasana Kenzo Live Rajawali Palembang
Tiga Bintang DJ Jakarta Malam Ini Bakal Meriahkan D'Fraiway Palembang
Ruslan Nyaris Babak Belur, Diduga Hendak Mencuri
Berselisih, China-AS Berdebat di Pertemuan WTO
Jangan Terpancing Terkait Pembakaran Al Quran di Swedia Belanda
Aceh, Tuan Rumah PON hanya Bidik Masuk 10 Besar
Pemkab Gratiskan Retribusi Bagi PKL di Pamekasan
Tips Jaga Keamanan Rekening dari Potensi Kebobolan