Cegah Covid 19, Polres dan Dandim di Muba "Ciptakan" Kampung Tangguh

oleh
IMG-20210303-WA0015
banner DPRD OKI

MUBA, KRSUMSEL.comKapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya, SH, SIK, Dandim 0401 Muba Letkol Arh Faris Kurniawan, SST, MT pagi tadi, Rabu, (03/03/21) bersama Bupati Muba meresmikan Kampung Tangguh Musi Kelurahan Ngulak, Kecamatan Sanga Desa, Kabupaten Muba. Kampung tangguh ini dibentuk sekaligus menghidupkan upaya pencegahan penularan Covid – 19 di kalangan masyarakat.

Sinergitas TNI Polri, Pemkab Muba dan Masyarakat Ngulak bersama mendirikan sekaligus meresmikan Panen Raya dalam 5 Program Kampung Tangguh.

“Kita, kemudian dari kelurahan Ngulak, Satgas Covid serta TNI Polri dan Warga Masyarakat Ngulak bersama mendirikan Kampung Tangguh Musi Kecamatan Sandes terbesar di Kabupaten Muba sekaligus Panen Raya ini mencapai 40 Hektar, ” Ujar Camat Sanga Desa Hendrik dalam sambutannya.

Lanjutnya, Sandes terpilih untuk di lombakan ditingkat propinsi dan Juga tingkat Polda dengan luas wilayah yang di Usahakan warga seluas 40 Hektar, sudah 65 % telah ditanam IP 200.

Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya, SH, S.ik dalam sambutannya mengatakan pandemi covid 19 telah menyebabkan berbagai krisis multidimensi di Kancah dunia internasional maupun di ranah ketahanan nasional di Indonesia, virus covid-19 juga memberikan dampak yang besar pada seluruh aspek mulai dari ideologi politik keamanan pertahanan ekonomi sosial budaya semua mengalami penyesuaian hingga perubahan secara besar-besaran dikarenakan ancaman Covid – 19 yang begitu luar biasa maka dibutuhkan penyelesaian dengan koordinasi antara sektor komponen negara sehingga bapak Presiden Joko Widodo mengeluarkan Peraturan Presiden nomor 82 tahun 2020 tentang komite penanganan coronavirus 19 tahun 2019 dan pemulihan ekonomi nasional.

Sejalan dengan hal tersebut, Kapolda Sumatera Selatan Bapak Prof. Dr. Eko Indra Heri juga mencanangkan Kampung tangguh Musi sebagai langkah strategis dalam menghadapi masa pandemi covid 19 di Provinsi Sumatera Selatan dan didukung sepenuhnya oleh tiga pilar Kabupaten Musi Banyuasin yang melaksanakan lima program kegiatan antara lain program pertama tadi sudah disampaikan yaitu satu Desa satu posko kemudian ketahanan pangan dimana saat ini yang kita unggulkan adalah kecamatan Sanga Desa kemudian ada bantuan sosial bantuan sosial juga ini kita ketahui dari pemerintah daerah dari kepolisian TNI sudah sangat luar biasa turun ke mana-mana ke masyarakat memberikan bantuan baik, kemudian program yang keempat dari kemandirian sosial dan kelima Lestari hutanku.

“aspek penilaian tertinggi adalah program ketahanan pangan diDesa ngulak, dimana mampu menjadi cadangan strategis pangan di Kabupaten Musi Banyuasin hingga cadangan strategis nasional dengan luas wilayah 141 hektar yang mampu menghasilkan kurang lebih 1600 ton beras yang dipanen tiga kali dalam satu tahun sehingga mampu menjadi daya ungkit untuk meningkatkan kemandirian dan daya saing ekonomi dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional. Kita juga ada Kampung Tangguh Musi Mangpedeka, ” kata Erlin Tangjaya.

Sementara itu Bupati Muba Dr. Dodi Reza Alex Noerdin, Mba mengatakan dalam sambutan nya bahwa kunjungannya yang berkali – kali Ke Sanga desa ini makin bangga saya melihat aparatur pemerintahan daerah yang selalu semangat untuk melayani warga masyarakatnya juga para tokoh masyarakat sini.

“Saya berterima kasih kepada Kapolres muba dan Dandim yang bersemangat membentuk Kampung tangguh Musi ini, sinergritas yang luar biasa. Luar biasa Kampung Tangguh Musi di Kec. Sanga desa ini, ” Kata Bupati dalam sambutannya. (AS/RIL)