Mendagri Pimpin Rakor Pemerintahan se-Sumatera di Batam 

oleh

Batam, KRsumsel.com – Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian xx memimpin rapat koordinasi (Rakor) pemerintahan se-Sumatera tahun 2025 di Kota Batam Kepulauan Riau, Minggu (21/9).

Rakor dihadiri kepala daerah se-Sumatera yakni Kepri, Riau, Bengkulu, Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jambi, Lampung dan Bangka Belitung.

Beberapa gubernur yang tidak hadir atau diwakilkan diantaranya yakni Sumsel, Lampung dan Aceh. Untuk wilayah Kepri dihadiri seluruh wali kota maupun bupati secara daring.

Baca juga: 96 Ribu Butir Obat Keras Berbahaya Dikirim ke Situbundo 

Selain Mendagri, Rakor tersebut juga dihadiri Ketua Komisi II Rifqinizamu Karyasayuda dan Plt Dirjen Perdangangan Luar Negeri Tommy Andana sebagai narasumber.

Acara juga telah dihadiri Wali Kota Batam/Kepala BP Batam Amsakar Achmad beserta wakilnya Li Claudia Chandra. Rakor pemerintahan ini sebelumnya juga digelar di wilayah Jakarta, dan se-Jawa Barat pascademonstrasi yang pecah di berbagai daerah pada akhir Agustus.

Rakor tersebut menjadi penting dalam merespon dinamika di masyarakat, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah pusat, daerah dan aparat keamanan.

Gubernur Riau Ansar Ahmad dalam sambutan pembukanya mengapresiasi dipilihkan Kota Batam sebagai penyelenggara Rakor pemerintahan se-Sumatera.

“Ini sejarah penting bagi pemerintah daerah dalam menjalankan tugas mempertegas dan menyatakan sikap tegak lurus melaksanakan dan menyukseskan Astacita presiden,”kata Ansar.

Dalam kesempatan itu, Ansar juga menyampaikan potensi ekspor Kepri dan wilayah se-Sumatera yang mengisi pasar Singapura. Tito mengatakan, Rakor ini untuk membahas terkait situasi kamtibmas saat ini, sekaligus antisipasi problematika di tahun anggaran 2025.(net)