Kendari, KRsumsel.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengerahkan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk menjaga kawasan Eks MTQ Kendari selama 24 jam dalam rangka persiapan pelaksanaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis (STQH) Nasional tahun 2025.
Kepala Satpol PP Provinsi Sultra Hamim Imbu di Kendari, Selasa (16/9) mengatakan, dalam pengamanan kawasan Eks MTQ Kendari tersebut dikerahkan setiap hari sebanyak 10 personel secara bergiliran untuk melakukan penjagaan.
“Ini merupakan arahan Gubernur Sultra agar kawasan yang menjadi lokasi pembukaan STQH terjaga keamanannya sehingga seluruh rangkaian acara dapat berlangsung dengan tertib,”kata Hamim.
Baca juga: Diduga Jadi Korban Penggelapan Uang, IRT di Palembang Rugi Rp 7,5 Miliar
Dia menyebutkan, selain kawasan Eks MTQ Kendari, pihaknya juga turut melakukan pengamanan di beberapa lokasi yang menjadi venue rangkaian pelaksanaan STQH di Kota Kendari.
Beberapa lokasi yang menjadi venue STQH tersebut, antara lain Aula Kampus IAIN Kendari, Aula Kantor Inspektorat Sultra, Aula Pancasila BPMP Sultra, Aula Dinas Pendidikan Sultra, Aula Kanwil Kemenag Sultra, dan Aula Asrama Haji Kendari.
“Kami pastikan setiap lokasi kompetisi dalam kondisi aman, baik bagi peserta, panitia, maupun masyarakat yang hadir,”ujarnya.
Hamim mengatakan, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Satpol PP kabupaten dan kota di seluruh daerah Bumi Anoa untuk ikut membantu melakukan pengamanan di seluruh lokasi yang menjadi tempat pelaksanaan STQH Nasional tahun 2025.
Selain Satpol PP kata dia, penjagaan tersebut juga melibatkan personel dari TNI. Pelaksanaan STQH Nasional tahun 2025 di Kendari rencananya akan dibuka langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto dan akan ditutup oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka dengan perkiraan 3.282 tamu yang hadir, yakni tamu VVIP sekitar 206 orang, VIP 796 orang dan kafilah 2.280 orang.(net)



















