Tanjung Jabung Timur, KRsumsel.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) Provinsi Jambi mengajukan usulan 1.200 bibit unggul kelapa kepada Kementerian Pertanian (Kementan) dalam upaya mendukung peningkatan produksi di daerahnya.
“Usulan tersebut berdasarkan penawaran Menteri Pertanian beberapa waktu lalu saat kunjungan kerja ke Jambi, kita langsung sambut. Proposal sudah kita susun dan ajukan ke pusat,”kata Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Kabupaten Tanjabtim Riqo Yudawirja di Jambi, Sabtu (9/8).
Menurutnya, bibit kelapa unggul tersebut rencananya akan diberikan kepada petani guna mendukung program hilirisasi, karena Tanjabtim merupakan satu dari dua kabupaten sentra kelapa di Provinsi Jambi.
Ia mengatakan, jika pengajuan disetujui, sasaran utama bantuan diberikan kepada lahan kelapa yang sudah tidak produktif.
Selain menerima proposal langsung dari petani, pihak dinas setempat akan melakukan pendataan turun langsung ke lapangan, melihat langsung lahan yang akan diberikan bantuan atau biasa disebut dengan pola Calon Petani Calon Lahan(CP/CL).
Baca juga: Kejari Bireuen Aceh Tahan Dua Tersangka BBM Oplosan
Menurutnya, dari 57 ribu hektare kebun kelapa di Tanjabtim, hampir 60 persen hasil panen kurang memuaskan. Kondisi itu akibat banyak kebun kelapa yang terkontaminasi air asin, dan usia kelapa sudah di atas batas normal.
Selain pengajuan benih unggul, pemerintah daerah mengusulkan bantuan pupuk olah tanah dan bantuan tata air mikro (TAM) sebanyak 600 unit untuk pengaturan air di kebun kelapa sebagai upaya mempertahankan ketersediaan air dan lalu lintas hasil panen.
Selain itu lanjutnya, pihaknya juga mengusulkan bantuan alat berat (excavator) sebanyak 10 unit untuk mengatur tata air lahan kelapa agar tidak terkontaminasi air asin.
“Selama ini, air asin dari laut banyak masuk ke kebun kelapa, kita usulkan bantuan TAM. Termasuk bantuan pupuk pengolahan tanah, agar kelapa bisa tumbuh subur dan produktif,”jelasnya.
Sebelumnya, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan Kementan akan membuat program hilirisasi kelapa di Kabupaten Tanjabtim dan Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) Provinsi Jambi.(net)
