KSOP Pangkalbalam Potong Kapal Pupuk Kandas

oleh

Pangkalpinang, KRsumsel.com – Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Pangkalbalam Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan melakukan pemotongan kapal bermuatan pupuk yang kandas, guna menjaga kelancaran dan keselamatan pelayaran kapal di pelabuhan tersebut.

“Saat ini dalam pengurusan perpanjangan izin untuk pemotongan kapal kandas ini,”kata Kepala KSOP Kelas IV Pangkalbalam Saiful Anwar di Pangkalpinang, Minggu (4/5).

Ia menyatakan, KSOP Pangkalbalam telah melaporkan rencana pemotongan kapal bermuatan pupuk kepada Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani, sebagai langkah mempercepat proses pemotongan kapal kandas karena pendangkalan alur pelayaran kapal dampak air laut surut di Pelabuhan Pangkalbalam ini.

Baca juga: UINSU Jalin Kerjasama dengan Kayseri University Turki

“Kemarin sempat ribut-ribut di media terkait hal ini, informasinya KSOP tidak bekerja dalam menangani kapal kandas yang sudah lima bulan terakhir ini,”ujarnya.

Ia tidak mempermasalahkan informasi di media ini, karena bisa menjadi teguran dan evaluasi bagi KSOP dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di daerah ini.

“Kami bekerja dan saya melakukan rapat setiap hari untuk mencari solusi, hasil dan bagaimana pekerjaan dalam menangani kapal kandas ini,”katanya.

Ia menegaskan, penanganan kapal kandas atau tenggelam tidak seperti penanganan kecelakaan kendaraan di darat bisa dilakukan langsung oleh pihak terkait.

“Penanganan kapal kandas ini tidak serta merta seperti di darat, karena ada aturannya, izinnya yang dikeluarkan pusat tiga bulan dan ini kita awasi terus,”katanya.

Ia menyatakan muatan pupuk di kapal kandas ini sudah membeku dan tidak bisa lagi dibalik kapalnya.

“Penanganan kapal ini hanya bisa dipotong dan sekarang kita menunggu izin dari pusat dan mudah-mudahan pengerjaannya dapat dilakukan secepat mungkin,”katanya.(net)