KRSUMSEL.COM, Palembang – Rekaman kamera ponsel yang mempertontonkan dua kelompok remaja melakukan aksi tawuran kembali membuat heboh jagat maya di Kota Palembang.
Video berdurasi kurang dari satu menit itu diunggah oleh akun instagram @plglipp.id, pada Minggu (21/1) malam, dengan diberi keterangan budak tauran (anak tawuran) di Jl. Silaberanti.
Di dalam video yang diunggah, terlihat jelas dua kelompok remaja tersebut saling balas serangan dengan menggunakan senjata tajam (sajam).
Aksi tawuran itu terjadi di Jalan Silaberanti, Kelurahan Silaberanti Kecamatan Jakabaring, Palembang, Minggu (21/1) dini hari.
Ditemui di lokasi tawuran, Senin (22/1) pagi, salah satu warga sekitar Evi menyebutkan, dia bersama warga lainnya sangat resah dengan aksi tawuran yang sering terjadi, sehingga dia berharap aparat kepolisian dapat segera menindak tegas para pelaku.
“Tolong Pak. Kami sangat resah dengan tawuran ini. Seperti merasa hebat semuanya. Tidak sakit apa mereka, kalau terkena bacok. Banyaklah ruginya melukai anak orang atau luka sendiri,” kata Evi kepada wartawan.
Di tempat yang sama, Lina mengatakan, tawuran yang terjadi pada Minggu dini hari kemarin, melibatkan dua kelompok remaja dari Lorong Banten VI dan Lorong Manggis, Palembang.
“Mereka pakai celurit dan pedang panjang. Antara remaja Banten VI dan Lorong Manggis. Mereka datang ke sini cuma untuk tawuran. Sudah sering terjadi, setiap malam minggu,” jelasnya.
Dia berharap, aparat kepolisian agar selalu menggelar patroli di seputaran lokasi dan menangkap pelaku tawuran, agar aksi tawuran tidak terjadi lagi.
“Malam miggu tadi dua orang luka, belah perutnya. Kalau mulai tawuran sekitar jam 02.00 WIB. Tolong sama polisi, patroli setiap malam minggu,” cetus dia.
