Cek Tumor Payudara dengan Periksa Payudara Sendiri, Begini Caranya

oleh
Periksa Payudara Sendiri
banner DPRD OKIRaja Liwet Kayuagung

KRSUMSEL.com – Aktris Marshanda mengaku tengah menghadapi penyakit tumor payudara yang menyerang satu tahun belakang.

Adanya tumor payudara ini, ia pun telah siap menghadapi kematian. Kendati demikian, Marshanda tetap berusaha untuk melawan tumor dengan menjalani pengobatan di Singapura.

“Jadi, gue bukan ipe pasrah enggak ngapa-ngapain, enggak gitu. Makanya, gue ke Singapura karena aku mau berjuang,” kata Marshanda dalam kanal YouTube MARSHED, Senin (30/5/2022).

Lantas, bagaimana gejala dan cara cek tumor payudara seperti yang diidap Marshanda?

Gejala tumor payudara Dikutip dari Kompas.com (22/8/2020), dokter spesialis bedah Rumah Sakit Brayat Minulya Surakarta, dr. Yudit Anastasia Sari mengatakan, tumor payudara adalah benjolan yang tumbuh di payudara, tidak terbentuk dari sel-sel ganas, dan tidak menyebar ke bagian tubuh lain. Tumor payudara bisa dikenali melalui ciri-ciri benjolan yang muncul pada payudara, yakni:

1. Batasan tumor jelas Gejala tumor payudara mempunyai batasan yang jelas dengan jaringan di sekitarnya. Kondisi ini berbeda saat tumor mengganas dan berkembang menjadi kanker payudara, batas tepi benjolannya menjadi tidak jelas.

2. Teraba kenyal dan lunak Benjolan akibat tumor payudara jinak memiliki konsistensi yang kenyal dan lunak. Berbeda dengan gejala kanker payudara, di mana saat diraba akan terasa keras dan padat.

3. Mudah digerakkan Saat disentuh atau ditekan, benjolan tumor payudara mudah bergeser atau bergerak. Kondisi ini tidak terjadi pada kanker payudara yang mana benjolan menyatu dengan jaringan sekitarnya, sehingga tidak bisa digerakkan.

Gejala tumor payudara di atas perlu diwaspadai saat berkembang sebagaimana berikut:

Muncul benjolan atau penebalan pada payudara atau di sekitar payudara seperti ketiak, yang tetap terasa setelah masa menstruasi selesai. Benjolan tidak bergeser saat ditekan atau digerakkan.

Salah satu atau kedua payudara muncul area yang jelas terasa atau terlihat berbeda dibanding daerah di sekitarnya. Terjadi perubahan pada bentuk, ukuran, dan kontur payudara. Terjadi perubahan pada kulit payudara atau pada puting, seperti kemerahan, cekung, berkerut, tanda-tanda peradangan, atau bersisik. Keluar cairan bening atau darah dari payudara.

 

Meski masih jinak dan umumnya tidak membahayakan nyawa penderita, tumor payudara tidak bisa dianggap remeh. Sebab apabila terus-menerus abai dan tidak segera ditangani, tumor bisa berkembang menjadi tumor ganas atau kanker. Kanker ini bisa menyebar ke bagian tubuh lain dan bisa membahayakan nyawa penderita.