Benevento harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit ke-57 akibat Glik diusir keluar lapangan, setelah ia mendapatkan kartu kuning kedua.
Giallorossi menambah daya gedor dengan memasukkan Edin Dzeko, namun mereka masih kesulitan menciptakan peluang.
Gonzalo Villar membuang peluang saat sepakannya melebar dari posisi yang bagus. Roma justru dua kali terancam saat Benevento melancarkan serangan balik, namun Andreas Tello tidak mampu menguasai bola.
Peluang terbaik tercipta pada menit ke-92, ketika Dzeko mengirim bola kepada Pellegrini untuk disambar dari jarak dekat, namun Luca Caldirola mampu menyapu bola sebelum melewati garis gawang.
Wasit sempat memberikan hadiah penalti kepada Roma pada menit terakhir pertandingan, ketika Daam Foulon menekel Stephan El Shaarawy di kotak terlarang. Namun setelah melakukan tinjauan VAR, didapati bahwa Pellegrini telah terlebih dahulu berada dalam posisi offside, sehingga penalti itu dibatalkan.
Roma akan menjamu tim posisi kedua AC Milan pada pertandingan putaran ke-24 yang dimainkan pada Minggu (28/2), sedangkan Benevento akan dijamu Napoli pada hari yang sama.
Susunan pemain:
Benevento (4-3-2-1): Lorenzo Montipo, Fabio Depaoli, Kamil Gilik, Federico Barba, Daam Foulon, Perparim Hetemaj (Andreas Tello 78′), Pasquale Schiattarella, Nicolas Viola (Luca Caldirola 59′), Artur Ionita, Gianluca Caprari (Roberto Insigne 68′), Gianluca Lapadula (Gabriele Moncini 78′)
Pelatih: Filippo Inzaghi
AS Roma (3-4-2-1): Pau Lopez, Gianluca Mancini, Federico Fazio (Juan Jesus 72′), Leonardo Spinazzola, Rick Karsdorp (Pedro Rodriguez 72′), Gonzalo Villar, Jordan Veretout (Edin Dzeko 58′), Bruno Peres, Lorenzo Pellegrini, Henrikh Mkhitaryan (Stephan El Shaarawy 82′), Borja Mayoral
Pelatih: Paulo Fonseca
(anjas)
