Suami Jual Mainan Terdampak Corona, IRT ini Ngaku Terpaksa Mencuri HP

oleh
WhatsApp Image 2020-08-08 at 15.10.57

PALEMBANG, KR Sumsel – Akibat ulahnya masuk tanpa izin dan melakukan pencurian HP, dirumah Sopian (45) warga Jalan Nangyu Kelurahan 3-4 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang,pada Sabtu (8/8/2020) pukul 11:30 wib. Pelaku Erni (33) Warga Desa Meritai Kecamatan Rambutan Kabupaten Banyuasin harus diamankan ke Polsek Seberang Ulu 1 Palembang.

Suami Jual Mainan Terdampak Corona, IRT ini Ngaku Terpaksa Mencuri HP

Hal tersebut dibenarkan oleh Kapolsek seberang ulu 1 Palembanf Kompol Farizon melalui Kanit Reskrim Iptu Irwan Sidik, Sabtu (8/8/2020).

“Benar kita telah mengamankan pelaku ibu rumah tangga yang melakukan pencurian HP dirumah warga. Akibat ulahnya pelaku dipergoki oleh pemilik rumah dan nyaris dihakimi masah,”ujar Irwan.

Dimana pelaku ini menjalankan aksinya sendiri dengan modus mencari rumah keluarganya di tkp.

“Modusnya mencari rumah keluarganya, jadi pura-pura salah alamat, melihat ada rumah yang pintunya terbuka, pelaku langsung masuk dan mencuri hp yang lagi di cas.

“Adapun barang bukti yang kita amankan, ungkap Irwan satu buah HP, adapun pasal yang kita kenakan pasal 362 KUHP dengan ancaman penjara dibawah 4 tahun,” tutupnya.

Sementara korban Sopian (45) warga jalan Nangyu 3-4 ulu Kecamatan SU 1 Palembang mengatakan, bahwa saat kejadian iya sedang  tidur-tiduran.

“Saya kira pelaku ini saudar saya yang datang, jadi saya biasa saja, namun saya terkejut ketika pelaku ini langsung masuk mengambil HP yang lagi di cas dan langsung pergi keluar rumah,” ujarnya.

Melihat bukan keluarga saya, saya pun langsung bangun dan berteriak maling, warga pun langsung menangkap dan menyerakannya pelaku ke kantor polisi.

“Kiroi keluarga saya, sebab dia masukt kerumah makek helm, langsung mengambil hp dalam posisi dicas diatas tv “tutupnya

Sedangkan daru pengakuan pelaku Erni (33) mengatakan bahwa awalnya dia menvari rumah bibiknya, namun terlihat pintu rumah yang terbuka, langsung masuk dan mencuri hp yang lagi di cas.

” iya pak, terpakso maling hp karena laki aku selamo ini jualan mainan, tapi akibat corona, jualan sepi, jadi katek pencarian lain, sedangke kebutuhan sehari-hari masih nak makan,” ungkapnya.  (****)